AC Milan Siapkan Perombakan Lini Belakang – Menjelang bursa transfer musim dingin Januari 2026, AC Milan situs slot depo 10k mulai menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat sektor pertahanan. Klub asal kota mode ini tengah memantau sejumlah bek tengah yang dinilai memiliki kualitas dan potensi untuk memperkuat skuad utama. Menariknya, salah satu nama yang masuk radar adalah rekan satu tim Jay Idzes di Venezia, yang tampil konsisten di Serie B musim lalu.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi Milan untuk menjaga stabilitas lini belakang, terutama setelah beberapa pemain inti mengalami cedera dan performa yang fluktuatif. Artikel ini akan mengulas secara lengkap siapa saja bek yang masuk daftar incaran Milan, termasuk rekan Jay Idzes, serta bagaimana mereka bisa berkontribusi dalam proyek jangka panjang Rossoneri.
🔍 Latar Belakang: Krisis Bek Tengah di Milan
AC Milan saat ini hanya memiliki segelintir bek tengah yang benar-benar fit dan konsisten. Strahinja Pavlovic mahjong menjadi andalan, namun absennya Pierre Kalulu dan performa Malick Thiaw yang belum stabil membuat Milan harus bergerak cepat. Pelatih Massimiliano Allegri menekankan pentingnya memiliki opsi rotasi yang kompetitif, terutama dengan jadwal padat di Serie A dan Liga Champions.
🧠 Tiga Bek yang Masuk Radar Milan
Berikut adalah tiga nama yang sedang dipantau oleh tim pemandu bakat AC Milan:
1. Jay Idzes (Venezia)
Bek tengah Timnas Indonesia ini tampil konsisten bersama Venezia meski klubnya terdegradasi ke Serie B. Idzes dikenal sebagai pemain yang tenang, kuat dalam duel udara, dan memiliki kemampuan membaca permainan dengan baik.
Profil Singkat:
- Usia: 25 tahun
- Tinggi: 1.90 m
- Kaki dominan: Kanan
- Statistik musim lalu: 34 penampilan, 3 gol, 2 assist, 2.4 intersep per laga
Alasan pemantauan:
- Konsistensi di Serie A dan Serie B
- Mentalitas kompetitif dan kepemimpinan
- Potensi sebagai pelapis Pavlovic atau tandem ideal
2. Riccardo Calafiori (Bologna)
Bek muda Italia ini tampil impresif bersama Bologna dan mulai menarik perhatian klub-klub besar. Calafiori memiliki kemampuan menyerang dari belakang dan fleksibel bermain sebagai bek kiri maupun tengah.
Profil Singkat:
- Usia: 23 tahun
- Tinggi: 1.86 m
- Kaki dominan: Kiri
- Statistik musim ini: 16 penampilan, 1 gol, 3 assist, 2.1 tekel per laga
Alasan pemantauan:
- Fleksibilitas posisi
- Cocok dengan sistem tiga bek atau empat bek
- Potensi jangka panjang sebagai pemain inti
3. Sebastian Walukiewicz (Empoli)
Bek asal Polandia ini menjadi salah satu pemain paling konsisten di Empoli. Walukiewicz dikenal dengan gaya bermain agresif dan kemampuan duel yang kuat.
Profil Singkat:
- Usia: 24 tahun
- Tinggi: 1.88 m
- Kaki dominan: Kanan
- Statistik musim ini: 15 penampilan, 2.7 clearance per laga, 1.9 intersep
Alasan pemantauan:
- Pengalaman di Serie A
- Kualitas bertahan yang solid
- Harga pasar yang masih terjangkau
📊 Perbandingan Statistik Ketiga Bek
| Nama Pemain | Klub Saat Ini | Penampilan | Gol | Assist | Intersep/Laga | Clearance/Laga |
|---|---|---|---|---|---|---|
| Jay Idzes | Venezia | 34 | 3 | 2 | 2.4 | 2.9 |
| Riccardo Calafiori | Bologna | 16 | 1 | 3 | 1.8 | 2.1 |
| Sebastian Walukiewicz | Empoli | 15 | 0 | 0 | 1.9 | 2.7 |
Statistik menunjukkan bahwa ketiganya memiliki atribut berbeda yang bisa melengkapi kebutuhan Milan.
🔄 Strategi Transfer: Pinjaman atau Permanen?
AC Milan disebut mempertimbangkan dua skema transfer:
- Pinjaman dengan opsi beli: Cocok untuk pemain seperti Walukiewicz yang masih dalam tahap pengembangan.
- Transfer permanen: Untuk Idzes dan Calafiori yang sudah menunjukkan konsistensi di level atas.
Manajemen Milan juga mempertimbangkan aspek finansial dan regulasi FFP dalam menyusun strategi perekrutan.
🔮 Dampak Potensial bagi Tim
Jika salah satu atau lebih dari ketiga bek ini berhasil didatangkan, maka dampaknya akan sangat positif bagi Milan:
- Menambah kedalaman skuad di sektor pertahanan
- Memberikan fleksibilitas taktik bagi Allegri
- Mengurangi risiko kelelahan dan cedera pemain inti
- Meningkatkan persaingan sehat di lini belakang
🧩 Kesimpulan: Langkah Strategis Menuju Stabilitas
AC Milan menunjukkan keseriusan dalam memperkuat lini belakang dengan memantau tiga bek potensial jelang bursa transfer Januari 2026. Termasuk di antaranya adalah rekan Jay Idzes yang tampil konsisten di Venezia. Dengan strategi yang tepat dan eksekusi yang cermat, Milan bisa menjadikan bursa musim dingin sebagai momentum untuk memperkuat fondasi tim dan menjaga konsistensi performa di paruh kedua musim.